Kutipan Tausiyah Habib Hisyam Tabligh Akbar Walimatul Khitan
Anak adalah amanah yang harus dijaga dan menjadi tanggung jawab sebagai orangtua. Seorang anak baik buruk nya tergantung dari orangtuanya, orangtua yang soleh maka akan membentuk anak yang soleh pula, begitu pula sebaliknya. Pendidikan anak sudah wajib diberikan bahkan sebelum anak tersebut lahir. Dari sebelum hamil, ketika hamil setelah lahir sampai dewasa.
Ketika sudah lahir berikan nama yang baik sebagai doa juga buat sang anak. Dan Rasulullah SAW memberikan keterangan sebaik baik nama adalah diawali dengan nama “Abd” sepeti Abdullah, Abdurrahman, dll. Atau bisa juga dengan nama nama Nabi Muhammad, nama para nabi, dan juga nama sahabat, atau nama nama orang soleh.
Beranjak besar berikan pendidikan dengan sekolah yang didalamnya banyak mempelajari ilmu agama.
Perlu diketahui dalam Al Quran berpesan jangan pernah kau tinggalkan sesudahmu keturunan keturunan yang lemah. Maka didiklah anak sebagai seorang yang kuat dan tangguh.
Berbicara mengenai pendidikan Nabi Muhammad SAW maka gerbangnya ada di Sayyidina Ali bin Abi Thalib. Beliau berkata dalam cara mendidik anak dengan membagi 3 fase, yakni :
- Masa usia 0-7 tahun jadikan pendidikan anak ibarat “Raja”
Artinya sebagai orangtua harus bisa memberikan segala keinginan anak. - Masa usia 8-14 tahun jadikan pendidikan anak ibarat “Tahanan”
Artinya orangtua dengan ketat memantau segala yang dilakukan anak. - Masa usia 15- 21 tahun jadikan pendidikan anak ibarat “Sahabat”
Artinya orangtua bisa menjadi teman bercerita bagi sang anak dalam menyampaikan keinginan, keluh kesah, rasa senang, dll.
