Kerajinan Dari Kulit, Menarik Untuk Dikembangkan
Produksi kerajinan dari bahan kulit asli dijalani oleh Prabu asal Sangkanurip, ia menjalani kegiatan tersebut sejak tahun 2016. Awal mula ia bergerak di bidang tersebut yaitu untuk di gunakan sendiri kemudian banyak teman-temannya yang tertarik.
Ia menyediakan bahan kulit premium yang sasarannya untuk kalangan menengah keatas. Adapun untuk bahan kulit yang ia dapatkan yaitu 70% impor dan 30% lokal. Ciri khas dari kerajinan kulit yang ia jalani yaitu bisa costum/sesuai pesanan konsumen.
Dalam mengukir kulit, prabu masih menggunakan cara manual, menurutnya seperti cara mengukir kayu, ia mampu menyelesaikan 1 ukiran dompet antara 3 sampai 4 jam.
Ia mampu membuat kerajinan yaitu dompet, tas dan lainnya. Ada beberapa tantangan dalam ia bekerja yaitu belum ada mesin khusus untuk kulit-kulit yang teba dan untuk pembuatan sepatu belum ada mesinnya. Dalam pengerjaannya memang harus sangat teliti dan ada bakat dalam bidang seni.
Harapannya semoga kerajinan produk kulit semakin dikenal, pemasarannya lebih luas dan semoga ada re generasi.